Mendagri Lantik Agus Fatoni Jadi Pj Gubernur Papua

Mendagri Tito Karnavian melantik Agus Fatoni sebagai PJ Gubernur Papua,di Gedung A Kemendagri Jakarta. (foto;ist)

Jayapura (Berita.21) - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian melantik Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kemendagri Agus Fatoni menjadi PJ Gubernur Papua mengantikan PJ sebelumnya Ramses Limbong di gedung A Kemendagri, Senin, (07/07/2025).

Mentri dalam Negeri Tito Karnavian dalam sambutnya menjelaskan, pelantikan ini berjalan sederhana tapi miliki arti yang besar karena pergantian pejabat Papua yang pusat pemerintahannya di dok II Jayapura Papua.

Dikatakan Mendagri Tito, kegiatan ini rutin dikarenakan PJ sebelumnya Ramses Limbong sudah satu tahun menjabat dan butuh penyegaran dengan PJ yang baru.

Mendagri Tito juga berterima kasih PJ sebelumnya yang sudah menjaga Papua saat ini dengan sangat aman dan terkendali, meski banyak persoalan juga di Papua.

PJ.Gubernur Papua Agus Fatoni saat menandatangani berita acara pelantikan. (foto;ist)

Persoalan Papua mulai dari terjadinya penumpukan ASN Provinsi induk di Papua yang belum di distribui baik ke Provinsi Pemekaran baru.

Anggaran Fiskal Papua sangat rendah karena sudah dibagi ke DOB, dimana belanja rutin 30% untuk belanja ASN,kata Mendagri Tito.

Dilanjutkan Tito, dirinya sudah menyampaikn ke Mentri Kesehatan untuk membantu RS.Dok II Jayapura. Karena RS.Dok II menjadi salah RS Rujukan dari Provinsi DOB, sepert Provinsi Papua Tengah dan Papua Pegunungan.

Mendagri Tito juga menyoroti Beasiswa Luar Negeri, Tito jug meminta dukungan dari Provinsi DOB untuk membantu Provinsi induk Papua dalam menyelesaikan persoalan ini.

Pada kesempatan itu Mendagri meminta PJ.Gubernur Papua untuk menjalankan agenda negera yaitu PSU Gubernur Papua tanggal 6 Agustus mendatang.

Persoalan keuangan sudah teralokasi dengan baik untuk KPU, BAWASLU, Keamanan, dengan demikian diharapkan PSU bisa berjalan dengan lancar, ujar Mendagri Tito.

Mendagri juga mengaku bahawa Pilkda di Papua Induk tidak mengunakan sistim noken, sehinga sangat kecil gesekan, namun perlu komunikasih yang baik dengan forkopimda dan masyarakat yang ada di sana.

PJ turun diharapkan turun ke daerah bertemu dengan masyarakat dan komunikasih semua elemen masyarakat agar PSU bisa berjalan dengan aman dan Kondusif. (jw).

Suana dalam ruang pelantikan PJ Gubernur Papua. (foto;ist)Suana dalam ruang pelantikan PJ Gubernur Papua. (foto;ist)