Pernyataan Walikota Jayapura Menjadi Kontroversi, Max Karubaba Yakin Walikota Tidak Bermaksud Untuk Mendiskriminasi.
POLITIK


Foto: Max Karubaba, S.E. Wakil Ketua I DPR Kota Jayapura (ist.)
Jayapura, (Berita21.id) - Dalam beberapa hari terakhir ruang publik sedang ramai dengan video viral dari Walikota Jayapura Abisai Rollo, S.H., M.H. yang diduga ada unsur diskriminasi dari pernyataan Walikota terhadap kelompok masyarakat tertentu di Kota Jayapura.
Akibatnya, pernyataan tersebut menjadi kontroversi di kalangan masyarakat dan menuai beragam reaksi tak terkecuali dari lembaga DPR Kota Jayapura melalui Wakil Ketua I DPR Kota Jayapura, Max Karubaba, S.E. yang bereaksi dengan memberikan kesejukan bagi publik Papua khususnya Kota Jayapura.
"Menurut hemat saya, pernyataan Walikota Jayapura terkait masyarakat pegunungan yang kerap melakukan aksi demonstrasi di kota perlu dilihat dalam konteks yang lebih utuh. Saya memahami bahwa maksud dari pernyataan tersebut lahir dari adanya kesepakatan antara Pemerintah Kota Jayapura dan pihak Kampung Adat dalam hal pengelolaan pariwisata," ucap Max saat dihubungi redaksi berita21.id.
"Dalam kesepakatan tersebut, pemerintah diberikan kewenangan untuk memgelola sektor pariwisata, dan sebagai bagian dari komitmen bersama, masyarakat tidak akan melakukan aksi demonstrasi selama masa kepemimpinan beliau," sambungnya.
Politisi muda partai Nasdem ini juga berharap ada klarifikasi dari Walikota Jayapura sendiri terhadap frasa "Orang Gunung" sehingga tidak ada kesan bahwa Pemerintah Kota Jayapura mendiskreditkan kelompok masyarakat tertentu berdasarkan geografisnya.
"Tentu bapak Walikota harus memberikan klarifikasi terhadap frasa "Orang Gunung" kepada masyarakat Kota Jayapura khususnya kepada kelompok masyarakat yang merasa dirugikan atas pernyataan beliau (Walikota Jayapura, red) tersebut, sehingga hal ini tidak menimbulkan kesan bahwa Pemerintah Kota Jayapura mendiskreditkan kelompok masyarakat tertentu berdasarkan asal usul geografisnya," ucap Max
"Kita semua berharap agar komunikasi publik para pemimpin daerah senantiasa mencerminkan semangat persatuan dan menghargai keberagaman identitas masyarakat di Papua, baik yang berasal dari pesisir maupun dari wilayah pegunungan," harapnya
Max Karubaba juga dengan nada optimis mengutarakan bahwa Walikota Jayapura Abisai Rollo tidak ada niat sedikitpun untuk mendiskriminasi kelompok masyarakat tertentu.
"Saya yakin bahwa bapak Walikota Jayapura tidak bermaksud demikian (diskriminasi, red), hanya saja penyampaian yang kurang tepat sehingga ini menjadi pelajaran kedepan untuk tidak terulang lagi," katanya.
"Beliau (Walikota Jayapura, red) adalah orang baik dan sama sekali tidak ada maksud lebih untuk membuat pernyataan demikian, karena saya juga berada di tempat (Aula Kantor Walikota, red) saat kegiatan expose 100 hari kerja, terima kasih" tutup Max. (kk)